Selalu Ingat Allah

Selalu Ingat Allah
Selalu Ingat Allah

Hanya Padamu Ya Allah kita menyembah dan tidak lupa kita selalu berusaha sebisa mungkin untuk menjalankan semua perintahmu dan menjauhi semua laranganmu. Kita harus ingat dan sadar bahwa kita hanya manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan dan perbuatan yang menyebabkan dosa, tapi kalau kita ingat padamu Ya Allah, pasti perbuatan dosa selama kita didunia bisa terkontrol.

{Semua yang ada di langit dan di bumi selalu meminta pada-Nya. Setiap waktu Dia dalam kesibukan.} => (QS. Ar-Rahman: 29)

Ketika laut bergemuruh, ombak menggunung, dan angin bertiup kencang menerjang, semua penumpang kapal akan panik dan menyeru: "Ya Allah!"

Ketika seorang tersesat di tengah gurun pasir, kendaraan menyimpang jauh dari jalurnya, dan para kalifah bingung menentukan arah jalannya, mereka akan menyeru: "Ya Allah!"

Ketika musibah menimpa, bencana melanda, dan tragedi terjadi, mereka yang tertimpa akan selalu berseru: "Ya Allah!"

Ketika pintu-pintu permintaan telah tertutup, dan tabir-tabir permohonan digeraikan, orang-orang mendesah: Ya Allah!"

Ketika semua cara tak mampu menyelesaikan, setiap jalan terasa menyempit, harapan terputus, dan semua jalan pintas membantu, mereka pun menyeru: "Ya Allah!"

Ketika bumi terasa menyempit dikarenakan himpitan persoalan hidup, dan jiwa terasa tertekan oleh beban berat kehidupan yang harus Anda pikul, menyerulah: "Ya Allah!"

Kuingat Engkau saat alam begitu gelap
gulita, dan wajah zaman berlumuran debu hitam
Kusebut nama-Mu dengan lantang di saat fajar menjelang,
dan fajar pun merekah merekah seraya menebar senyuman indah.

Menetes penuh keikhlasan, dan semua keluhan yang menggundahgulanakan hati adalah hanya pantas ditunjukan kehdiran-Nya.

Setiap dini hari menjelang, tengahdakan kedua telapak tangan, julurkan lengan penuh harap, dan arahkan terus tatapan matamu ke arah-Nya untuk memohon pertolongan! Ketika lidah bergerak, tak lain hanya untuk menyebut, mengingat dan berdzikir dengan nama-Nya. 

Deangan begitu, hati akan tenang, jiwa akan damai, syaraf tak lagi menegang, dan iman kembali berkobar-kobar. Demikianlah, dengan selalu menyebut nama-Nya, keyakinan akan semakin kokoh. Karena,

{Allah Maha Lembut terhadap hamba-Nya} => (QS. Asy-Syura: 19)

Allah: nama yang paling bagus, susunan huruf yang paling indah, ungkapan yang paling tulus, dan kata yang sangat berharga.

{Apakah kamu tahu ada seseorang yang sama dengan Dia (yang patut disembah)?} => (QS. Maryam: 65)

Allah: milik-Nya semua kekayaan, keabadian, kekuatan, pertolongan, kemuliaan, kemampuan, dan hikmah.

{Milik siapakah kerajaan pada hari ini? Milik Allah Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan.} => (QS. Ghafir: 16)

Allah: dari-Nya semua kasih sayang, perhatian, pertolongan, bantuan, cinta dan kebaikan.

{Dan, apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah-lah (datangnya)} => (QS. An-Nahl: 35)

Allah: pemilik segala keagungan, kemulian, kekuatan dan keperkasaan.

Betapapun kulukiskan keagungan-Mu dengan deretan huruf,
Kekudusan-Mu tetap meliputi semua arwah
Eangkau tetap Yang Maha Agung, sedang semua makna,
akan lebur, mencair, di tengah keagungan-Mu, wahai rabku.

Ya Allah, gantikanlah kepedihan ini dengan kesenangan, jadikan kesedihan itu awal kebahagiaan, dan sirnahkan rasa takut ini menjadi rasa tentram. Ya Allah, dinginkan panaskan kalbu dengan salju keyakinan, dan padamkan bara jiwa dengan air keimanan.

Wahai Rabb, anugerahkan pada mata yang tak dapat terpejam ini rasa kantuk dari-Mu yang menentramkan. Tuangkan dalam jiwa yang bergejolak ini kedamaian. Dan, ganjarlah dengan kemenangan yang nyata. 

Wahai Rabb, tunjukkanlah pandangan yang kebingungan ini kepada cahaya-Mu. Bimbinglah sesatnya perjalanan ini kearah jalan-Mu yang lurus. Dan tuntunlah orang-orang yang menyimpang dari jalan-Mu merapat ke hidayah-Mu.

Ya Allah, sirnahkan keraguan terhadap fajar yang pasti datang dan memancar terang, dan hancurkan perasaan yang jahat dengan secercah sinar kebenaran. Hempaskan semua tipu daya setan dengan bantuan bala tentara-Mu.

Ya Allah, sirnakan dari kami rasa sedih dan duka, dan usirlah kegundahan dari jiwa kami semua.

Kami berlindung kepada-Mu dari setiap rasa takut yang mendera. Hanya kepada-Mu kami bersandar dan bertawakal. 

Hanya kepada-Mu kami memohon dan hanya dari-Mu lah semua pertolongan. Cukuplah engkau sebagai Pelindung kami, karena Engkaulah sebaik-baik Pelindung dan Penolong.