Pemakaman Mbah Parsiem

Mbah Parsiem merupakan nenek dari admin blog Hari AN Mringgani. Beliau meninggal kurang lebih sekitar 10 tahun yang lalu sejak postingan ini diterbitkan. Postingan ini tidak terlalu penting bagi orang lain, tapi bagi saya sangat penting untuk mengenang beliau. 

Mbah Parsiem dilahirkan dari keluarga sederhana, beliau melahirkan sekitar 11-12 anak, saya lupa untuk pastinya karena ada yang meninggal juga. Bapak saya merupakan anak yang pertama mbah parsiem di lanjut dengan Lek Sony, Lek Prapto, Lek Pur, Lek Suroto, Lek Parjan, Lek Nani, Lek War, Lek Supri, Nek Naryo.

Lek Supri sudah meninggal tahun 2012, tepatnya saya lupa, semoga Lek Supri diterima semua amal baiknya dan di terima di sisi Allah, dan semoga keluarga yang ditinggalkannya diberikan ketabahan dan keikhlasan, Amin...

Pada waktu kecil almarhum Bapak saya bernama Suparno, ketika memasuki masa sekolah, kebetulan yang mendaftarkan almarhum Bapak saya masuk sekolah itu tetangganya. Singkat cerita tetangga bapak menulis nama di pendaftaran sekolah dengan nama Parno bukan Suparno (nama lengkapnya), dan kurang lengkapnya nama bapak tidak di perbaiki sampai mendapat ijazah.

Almarhum bapak terkenalnya bernama Bapak Parno, bukan Suparno yang merupakan nama lengkapnya. Tapi tidak masalah, semua sudah terlewatkan, semoga almarhum bapak Parno mendapat tempat yang terbaik dan di terima disisi Allah SWT, Amin...

Seperti apa momen pemakaman mbah Parsiem? Langsung saja kita saksikan :

Pemakaman Mbah Parsiem

Allah berfirman dalam Al-Qur'an Surat Az-Zariyat Ayat ke-56 :

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.”

Kita semua akan mengalami kematian, kita tidak tahu kapan kita akan di panggil oleh Allah SWT, momem pemakaman mbah parsiem hanya sebagai pengingat saja untuk meningkatkan keimanan kita ke pada Allah AWT.